Sudah Dianggap Anak Sendiri, Istri Pergoki Suami “Main” dengan Pembantu Pelakor

SEORANG istri menceritakan kisahnya di Tiktok anissabrina24 yang berurusan dengan pelakor. Tak lain adalah pembantu di rumahnya. Rupanya sang asisten ada main dengan sang suami.

“Orang yang tak anggap anak sendiri, malah kepergok mesum di kamar dengan suamiku,” tulis Anis dalam Facebooknya.

Kisah ini bermula dari sebuah video yang Anis unggah pada (17/5/2021) lalu di Facebook. Dia membagikan momen keluarga tebgah makan bersama.

Dalam momen itu, nampak sang asisten rumah tangga ikut diajak makan satu meja. Dia menyebutkan, asisten tersebut sudah dianggap anak sendiri.

Ternyata, air susu dibalas air tuba. Pada video berikutnya, dia mperlihatkan momen ketika sang ART meminta maaf, sekaligus meminta agar video bukti perselingkuhannya, tidak disebar luaskan

“Besoknya dia datang ke rumahku untuk meminta maaf agar video yang saya sebutkan tidak saya sebarkan. Sesuai janjiku, aku tidak akan menyebarkan video itu. Jadi tolong netizen jangan pada menyerbu saya meminta video itu,” ujarnya dalam video.

kasihan dan terlebih lagi, salah satu pelaku adalah ayah dari anaknya. Anis pun berjanji hanya memakai rekaman itu sebagai bukti di sidang cerainya.

Dihadapkan dengan kenyataan pahit perselingkuhan suaminya, Anis hanya bisa bersyukur. Meski sakit hati, Ia merasa beruntung karena telah dibukakan jalan oleh Tuhan untuk membongkar kasus perselingkuhan itu.

“Yang aku sesalkan kenapa harus sama orang 1 rumah, yang sudah tak anggap anakku sendiri dan kenapa harus melakukannya di rumahku, di kamarku,” tulis Anis di Facebook.

Lebih lanjut dalam unggahannya, Anis meminta maaf kepada warganet jika ada ucapannya yang dirasa kurang berkenan. Ia mengaku lepas kendali setelah melihat secara langsung perselingkuhan sang suami dengan ART-nya.

Diinformasikan Anis, kini dirinya tengah menantikan jadwal sidang perceraian dengan san suami. (yud)

Baca juga:

• Rahardjo Djali dalam Waktu Dekat akan Gelar Jumenengan sebagai Sultan Sepuh
• Kota Cirebon Zona Merah, Kunjungan Alun-alun Kejaksan Dibatasi

Sumber: